LIMBOTO – Bupati Nelson Pomalingo menjalankan strategi untuk menekan angka kemiskinan maesyarakat. Tak heran beberapa program yang diluncurkannya mengarah pada pengentasan kemiskinan. Sebut saja, bantuan program keluarga harapan, bantuan kelompok usaha bersama, bantuan usaha ekonomi produktif, bantuan modal bagi pengusaha baru, bantuan dari sektor pertanian dan peternakan. Berbagai bantuan itu dilancarkan untuk membangkitkan ekonomi rakyat agar merata.
Menariknya, salah satu program nyata yang terus dilakukan Nelson adalah dihadirkannya program hunian atau perumahan gratis bagi masyarakat. Bantuan rumah layak huni ditengarai akan memberi kenyamanan secara permanen bagi keluarga sehingga membuka ruang untuk mereka fokus pada pendapatan sehari-hari.
Komitmen menjadikan masyarakat mapan oleh Bupati Nelson memang terlihat sejak awal memimpin Kabupaten Gorontalo. Pada tahun 2016, ia berhasil memfasilitasi 500 keluarga miskin dengan mahyani masing-masing 1 unit. Walhasil upaya ini terus bertambah disetiap tahun hingga saat ini.
Pada tahun 2017, Nelson kembali berhasil menghadirkan mahyani bagi keluarga miskin sebanyak 1.700 unit, sedangkan pada tahun 2018 bertambah sebanyak 2.600 unit. Terinformasi, pada tahun 2019, daerah ini pun Nampak mendapat alokasi pembangunan program yang sama sebanyak 2.443 unit, sehingga total penerima mahyani di Kabupaten Gorontalo mencapai 7.243 KK.
“Bantuan ini diberikan sebagai salah satu upaya untuk menekan angka kemiskinan. Karena itu manfaatkan dengan baik bantuan ini dan diharapkan penerima bantuan jangan menjual rumah yang sudah diberikan,” harap Nelson Pomalingo saat meresmikan proyek pembangunan mahyani beberapa waktu sebelumnya.
Selain mempersembahkan program rumah layak huni, Nelson juga mendatangkan program pembangunan rumah susun sewa (rusunawa) sebanyak dua unit, masing-masing di kecamatan Telaga dan Telaga Biru. Rusunawa tersebut kini dimanfaatkan para warga sebagai hunian yang nyaman karena pantas ditinggali.
Tonton Video perkembangan pembangunan daerah Kabupaten Gorontalo saat ini