LIMBOTO – Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo, Haris Tome, menyambut para aktivis yang menggelar demonstrasi. Mereka menyampaikan berbagai tuntutan di Kantor Bupati Gorontalo, Rabu (02/07/2024).
Haris menyampaikan apresiasi atas penyampaian aspirasi melalui demonstrasi. Menurutnya, hal tersebut merupakan bentuk komunikasi yang penting antara rakyat dengan pemimpinnya.
“Ini adalah cara yang sah dan positif bagi rakyat untuk berkomunikasi dengan penguasa, memastikan kebijakan yang diambil selalu berada pada jalur yang benar,” sambut Haris Tome.
Mantan Aktivis Manado ini menegaskan semua tuntutan yang disampaikan akan menjadi tanggung jawabnya untuk dibahas dalam rapat pimpinan dengan Bupati dan Wakil Bupati.
“Saat ini, tugas saya adalah menyuarakan tuntutan tersebut dalam rapat pimpinan untuk mencari solusi penyelesaiannya,” tambahnya.
Menyentil salah satu tuntutan, yakni terhadap keberangkatan Kepala Desa dan TP. PKK ke Batam, Haris Tome menegaskan jika kegiatan tersebut merupakan bagian dari program kerja yang telah ditetapkan oleh masing-masing desa.
“Itu bertujuan untuk mencari pengetahuan dan pengalaman baru dalam penanganan stunting, yang merupakan masalah serius yang dihadapi banyak daerah,” jelas Haris.
Selain itu, menyentil pengelolaan keuangan daerah yang juga mendapat sorotan dari para demostran, Haris menegaskan bahwa saat ini kondisi pengelolaan keuangan Kabupaten Gorontalo dalam keadaan normal.
“Pemerintah Kabupaten Gorontalo mampu menyelesaikan pembayaran hak-hak pegawainya, mulai dari gaji ke-13 dan ke-14 yang disertai dengan THR dan TPP 13, serta hak-hak pegawai lainnya,” tuturnya.
Komunikasi yang baik antara pemerintah dan rakyat pun diharap dapat terus terbangun, sehingga setiap kebijakan yang diambil benar-benar membawa manfaat bagi masyarakat Kabupaten Gorontalo.
Laporan: Itan Pakaya
Editor: Zulkifli Mile