LIMBOTO – Pemerintah Kabupaten Gorontalo mengapresiasi kinerja pihak Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo, yang melaksanakan pelatihan potensi SAR 2021 Vehicle Accident Rescue (VAR) di wilayah itu.
Pemerintah Daerah merasa terbantu dengan pelatihan itu. Sebab wilayah Indonesia banyak terjadi bencana alam maupun non alam.
“Bencana alam misalnya banjir, longsor, tsunami dan gempa serta non alam salah satunya pandemi covid-19 termasuk bencana yang diakibatkan oleh manusia yakni kecelakaan di darat, laut maupun di udara”, ujar Nelson ditemui usai kegiatan Selasa, (03/08/21).
Selain itu, ia juga mengungkapkan pelatihan yang di gagas oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo diharapakan dilaksanakan di seluruh wilayah di Kabupaten Gorontalo.
“Kabupaten Gorontalo memiliki wilayah sangat luas maka sangat dibutuhkan kerja sama yang baik antara pemerintah daerah dengan kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo,” sambungnya.
Dirinya juga mengapresiasi kegiatan itu sebab tidak hanya diselenggarakan Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo namun kolaborasi seluruh pihak baik TNI/Polri.
“Insyaallah pelatihan seperti ini akan terus berkelanjutan di Kabupaten Gorontalo”, tuturnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo I Made Junetra mengatakan kegiatan ini untuk mensinergikan potensi VAR yang ada di Provinsi Gorontalo, khususnya di Kabupaten Gorontalo.
“Pelatihan ini sangat penting mengingat kemampuan personil yang masih terbatas. Ketika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, maka ini yang menjadi garda terdepan adalah,” kata I Made.
Pelatihan yang berlangsung 3 – 6 Agustus Tahun 2021 diikuti peserta sebanyak 50 orang terdiri dari. TNI/Polri, Lembaga Kementrian, Dinas Perhubungan, BPBD dan Satpol-PP, pungkasnya.
(rif)